#temanpeduli, mari kita sejenak melihat ke sekeliling kita. Di setiap sudut negeri ini, ada ribuan tunas bangsa yang menyimpan potensi luar biasa. Mereka adalah calon-calon insinyur, dokter, guru, dan pemimpin yang akan menentukan arah masa depan Indonesia.

Namun, kita sama-sama tahu, ada satu tembok besar yang seringkali berdiri di antara potensi dan kesempatan: biaya pendidikan tinggi.

Ini bukan lagi masalah perorangan, ini adalah tantangan kita bersama. Setiap kali satu anak cerdas terpaksa berhenti bermimpi karena biaya, sesungguhnya bangsa ini yang kehilangan aset paling berharganya. Kita kehilangan calon inovator, kita kehilangan calon penggerak kemajuan.

Menghadapi tantangan kolektif, kita butuh solusi kolektif yang berkelanjutan.

Karena itulah, kami mengajak Anda untuk menjadi bagian dari sebuah gerakan besar: "Estafet Kebaikan". Sebuah inisiatif gotong royong untuk membangun Dana Abadi Pendidikan melalui skema Qard Hasan (pinjaman tanpa bunga).

Ini bukan program sekali bantu lalu selesai. Ini adalah sebuah ekosistem kebaikan yang kita bangun bersama untuk generasi mendatang.

Bagaimana Gerakan "Estafet Kebaikan" Ini Bekerja?

1. Fondasi dari Kita: Dana yang terkumpul dari gotong royong ini menjadi modal awal untuk memberikan pinjaman tanpa bunga kepada mahasiswa berprestasi yang membutuhkan.
2. Pemberdayaan Holistik: Para mahasiswa tidak hanya menerima dana, tetapi juga masuk ke dalam program pendampingan dan pengembangan kapasitas agar mereka siap menjadi profesional yang tangguh dan berkarakter.
3. Pengembalian yang Menumbuhkan: Setelah lulus dan mandiri secara finansial, mereka akan mengembalikan pinjaman secara bertahap. Pengembalian ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen untuk melanjutkan estafet.
4. Dana Abadi yang Terus Bergulir: Dana pengembalian tersebut tidak berhenti. Dana itu akan langsung disalurkan kembali untuk membiayai angkatan mahasiswa selanjutnya. Kebaikan kita hari ini akan terus hidup dan melahirkan kebaikan-kebaikan baru, tanpa henti.

Tujuan Kita Bersama:

Dana yang terkumpul akan menjadi fondasi untuk:

• Membentuk Dana Abadi Pendidikan yang terus bergulir dan memberikan manfaat jangka panjang.
• Membiayai angkatan pertama mahasiswa penerus sebagai bukti nyata bahwa gerakan ini berjalan.
• Membangun sistem pendampingan yang memastikan para penerima manfaat tidak hanya lulus, tapi juga berdaya.

Setiap donasi, berapapun nilainya, adalah sebuah batu bata untuk membangun jembatan pendidikan ini. Setiap kontribusi adalah suara kepercayaan bahwa anak-anak bangsa kita layak mendapatkan kesempatan terbaik.

Mari, jangan hanya menjadi penonton. Saatnya kita turun tangan, bergotong royong, dan menjadi bagian dari solusi. Bersama, kita bangun sebuah warisan, bukan dalam bentuk monumen, tapi dalam bentuk generasi berilmu yang siap membangun Indonesia.

Yuk, ikut dalam gerakan #GotongRoyongPendidikan dan alirkan kebaikan Anda!