Bandung 08 Februari 2025 Ikatan Teater Islam SMA PGII 2 (IKANTERI2) sukses menggelar tetaer berbahasa indonesia dengan judul "kian santang" teater ini di tonton lebih dari 1.000 orang di Dago tea house Kota Bandung.
Para pemeran adalah siswa/siswi SMA dan Alumni PGII 2 yang memainkannya dengan profesional penuh dengan penghayatan dan khidmat membuat para penonton terbawa suasan seakan masuk ke dimensi masa lalu pada masa tatar padjadjaran selain itu penataan background setiap babak nya pun patut di beri bintang 5 karena memberikan vibes dan aura tanah pasundan pada masa kerajaan.
Para penonton di suguhkan juga dengan backsong yang di mainkan oleh tim karawitan SMA PGII 2 surup dengan setiap adegannya, selama pagelaran berjalan tidak ada satupun penonton yang keluar dari kursinya karena alur cerita yang sangat menarik dan membuat betah para penonton.
Penulis naskah wiracarita kian santang Putri Zulkhaidah, S.Sn. tidak sembarang dalam mengembangkan karya tulisnya, ia sampai harus menelusuri langsung tentang Raden kian santang dalam menyebarkan agama islam di tatar padjadjaran pada masanya.
Dialog yang di mainkan pun menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar bersesuaian dengan kaidahnya namun tidak kaku, teater yang di sutradarai oleh Egi Arif Rahman, N.Pd.,Gr. selain sebagai ajang edukasi kepada para pelajar dan masyarakat di bidang bahasa wiracarita kian santang menyuguhkan tentang sejarah tatar padjadjaran sebagai latarnya serta budaya sunda pada khususnya.
Pagelaran seperti ini tentunya wajib untuk di apresiasi setinggi tingginya oleh semua stakeholder baik di bidang pendidikan, seni budaya, sosial bahkan pemerintahan.
Semoga kelestarian seni budaya, kekayaan akan sejarah di tatar pasundan khususnya di indonesia pada umumnya senantiasa selalu di jaga oleh masyarakatnya di cintai oleh setiap generasinya demi keutuhan dan kehormatan suatu bangsa.
“Jangan pernah melupakan sejarah. Ini akan membuat dan mengubah siapa diri kita.” (Ir. Soekarno)
Jabat erat