Program makan bergizi gratis untuk pelajar di indonesia resmi dimulai pada hari Senin 6 Januari 2025. Program ini diluncurkan serentak kemarin di 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di seluruh Indonesia.
Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, menyampaikan bahwa menu makan bergizi pada hari pertama Untuk siswa TK dan SD kelas 1-3, terdiri dari nasi, ayam tepung, tahu goreng, tumis kacang panjang, dan jeruk. Sementara untuk siswa kelas 4-6 dan SMP, menu berupa nasi, ayam teriyaki, tahu goreng, tumis kacang panjang, dan jeruk. Setiap porsi makanan diperkirakan memiliki nilai biaya sekitar Rp10.000 per siswa. Adapun penyediaan susu sekitar dua hingga tiga kali dalam seminggu.
Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi pelajar di Indonesia dalam upaya pengurangan stunting. Pemerintah juga menekankan pentingnya standar higienitas produk dan pengelolaan limbah yang berkelanjutan.