Mengapa Muharram Disebut Bulan Allah?
Di upload oleh admin - 07 Jul 2025
83 views

Mengapa Muharram Disebut Bulan Allah?

thumbnail

Setiap bulan dalam kalender Hijriyah memiliki keutamaan tersendiri, namun bulan Muharram memiliki kedudukan istimewa yang tak dimiliki bulan lain. Bahkan, Rasulullah SAW secara khusus menyebutnya sebagai “Syahrullah” atau “Bulan Allah” sebuah penyematan yang menunjukkan betapa agung dan sucinya bulan ini.


Dalam sebuah hadits sahih, Rasulullah SAW bersabda:

“Sebaik-baik puasa setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah, yaitu bulan Muharram...” (HR. Muslim no. 1982)


Penyebutan “bulan Allah” (Syahrullah) adalah hal yang sangat jarang. Dalam banyak hadits, Rasulullah sering menyebut “bulan Ramadhan”, “bulan Sya’ban”, atau “bulan-bulan lainnya”, tetapi hanya Muharram yang disebut langsung sebagai “bulannya Allah”.


Ini menunjukkan kemuliaan spiritual yang sangat tinggi pada bulan ini. Bulan Muharam juga termasuk salah satu dari empat Bulan Haram. Dalam Al-Qur'an, Allah menyebutkan:

"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan... Di antaranya empat bulan haram." (QS. At-Taubah: 36)


Empat bulan haram itu adalah: Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, Rajab


Disebut "bulan haram" karena pada bulan-bulan ini, dilarang keras berbuat zalim, pertumpahan darah, dan dosa diperberat, sementara amal kebaikan dilipatgandakan. Muharram juga menjadi awal tahun dalam kalender Hijriyah, momen penting untuk memulai lembaran baru dalam hidup.

Di bulan Muharram juga terjadi banyak peristiwa besar:

  1. Diselamatkannya Nabi Musa dari kejaran Fir’aun (10 Muharram)

  2. Disyariatkannya puasa Asyura

  3. Peristiwa Karbala dan gugurnya cucu Rasulullah SAW, Husain bin Ali


Semua ini menjadi pengingat akan keteguhan iman, perjuangan kebenaran, dan pentingnya pengorbanan.


Ketika Rasulullah SAW menyebut Muharram sebagai “Bulan Allah”, itu bukan hanya tentang waktu, tetapi tentang kesempatan. Kesempatan untuk kembali kepada-Nya. Untuk hijrah dari gelap ke terang, dari lalai ke taat.


Mari manfaatkan Muharram untuk memperbaiki diri, memperbanyak amal, dan meraih keberkahan dari-Nya. Karena ketika sebuah bulan disebut “bulan Allah”, maka tak ada tempat yang lebih baik untuk hati selain bersama-Nya.


Jabar erat

itqan peduli